Misalignment of legal rules for recording marriages between religious couples in indonesia
DOI:
https://doi.org/10.35335/ijopsor.v10i4.78Keywords:
Inconsistency In The Rule of Law, Registration of Marriages, Couples of Different ReligionsAbstract
The inconsistency of legal regulations regarding the registration of marriages between couples of different religions in Indonesia is the subject of this research. The author uses a normative juridical research method with a statutory approach in this study. The primary legal materials used in this study are laws and regulations related to the problem under study, while secondary legal materials are in the form of journals, literature, books, papers, theses, dissertations whose contents are related to this research, dictionaries, encyclopedias, and other sources. another source. These legal documents are systematically compiled and analyzed qualitatively. According to the research results, the elucidation of Article 35 letter a. The Population Administration Law or abbreviated ADMINDUK Law as amended by Law Number 24 of 2013 concerning Amendments to Law Number 23 of 2006 concerning Population Administration, and Supreme Court Circular dated 30 January 2019, Number: 231/Pan/Hk 05/1/2019, there was disagreement in the rules for registering marriages between couples of different religions. Therefore, in order for these two regulations to be synchronized, the elucidation of Article 35 letter a of the ADMINDUK ACT needs to be changed, and there needs to be clear and firm rules for interfaith couple marriages so that there are no more parties to go to court for a decision.%MCEPASTEBIN%
References
Abror, H. K., & MH, K. H. A. (2020). Hukum perkawinan dan Perceraian. Ladang Kata, Bantul Yogyakarta.
Agama, M. (2019). Peraturan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2019 Tentang Pencatatan Pernikahan. Berita Negara Republik Indonesia, 1118, 29.
AM, A. M. (2022). Lika-Liku Nikah Beda Agama Zainab Putri Rasulullah. Https://Islam.Nu.or.Id. https://islam.nu.or.id/sirah-nabawiyah/lika-liku-nikah-beda-agama-zainab-putri-rasulullah-JgSPU
Bab, V. (2020). Perlindungan Preventif Dalam Perkawinan. Hukum Perkawinan Dan Itsbat Nikah: Antara Perlindungan Dan Kepastian Hukum, 113.
Borrong, R. P. (2017). Pernikahan Lintas Iman Dalam Konteks Masyarakat Majemuk. Voice of Wesley: Jurnal Ilmiah Musik Dan Agama, 1(1).
Bustomi, M. I. (2022). Dukcapil Jaksel Terbitkan 4 Akta Perkawinan Pasangan Beda Agama Sepanjang 2022. Www.Kompas.Com. https://megapolitan.kompas.com/ read/2022/09/15 /14273431/dukcapil-jaksel-terbitkan-4-akta-perkawinan-pasangan-beda-agama-sepanjang
Faizal, L. (2016). Akibat Hukum Pencatatan Perkawinan. ASAS, 8(2).
Farisa, F. C. (2022). Ramai soal Nikah Beda Agama, Kemendagri: Dukcapil Hanya Mencatatkan, Bukan Mengesahkan Perkawinan. Www.Kompas.Com. https://nasional.kompas.com/read /2022/09/17/06400031/ramai-soal-nikah-beda-agama-kemendagri--dukcapil-hanya-mencatatkan-bukan
Hadikusuma, H. (2020). Hukum Perkawinan Indonesia: menurut perundangan, hukum adat, hukum agama.
Ilvira, M. L. (2022). Urgensi Perjanjian Perkawinan Bagi Warga Negara Indonesia yang Akan Melakukan Perkawinan Campuran. Jurnal Lex Justitia, 3(2), 188–202.
Indonesia, P. R. (1974). Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan. Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun.
Indonesia, R. (1975). Peraturan pemerintah nomor 9 tahun 1975 tentang pelaksanaan Undang-undang nomor 1 tahun 1974 tentang perkawinan. Up. Indonesia.
Indonesia, R. (2006). Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2006 tentang Administrasi Kependudukan. Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor, 4674.
Instruksi Presiden RI No. 1 Tahun 1991 tentang Kompilasi Hukum Islam di Indonesia, (2000).
Kemendagri. (2010). Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 12 Tahun 2010 Tentang Pedoman Pencatatan Perkawinan Dan Pelaporan Akta Yang Diterbitkan Oleh Negara Lain.
Lathifah, I. (2015). Pencatatan perkawinan: melacak akar budaya hukum dan respon masyarakat Indonesia terhadap pencatatan perkawinan. Al-Mazaahib: Jurnal Perbandingan Hukum, 3(1).
Lestari, N. (2018). Problematika Hukum Perkawinan Di Indonesia. JURNAL ILMIAH MIZANI: Wacana Hukum, Ekonomi, Dan Keagamaan, 4(1), 43–52.
Manjorang, A. P., & Aditya, I. (2015). The law of love: Hukum seputar pranikah, pernikahan, dan perceraian di Indonesia. Visimedia.
Mariani, M. (2020). Kedudukan Perkawinan Beda Agama Dan Perkawinan Campuran Di Indonesia. Al-Banjari: Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Keislaman, 19(1), 84–111.
Keputusan Menteri Agama Ri Nomor 289 Tahun 2003 Juncto Peraturan Menteri Agama Ri Nomor 477 Tahun 2004, (2004).
Mirsan, A. (2022). Soal Pernikahan Beda Agama, Kemendagri Tegaskan Tak akan Dicatat di Disdukcapil. Www.Fajar.Co.Id.
Muhammad Syaifuddin, S. H., Sri Turatmiyah, S. H., & Annalisa Yahanan, S. H. (2022). Hukum perceraian. Sinar Grafika.
Populis. (2022). Jangan Kaget! Ini Jumlah Pasangan Nikah Beda Agama di Indonesia. Www.Populis.Com, 2. https://populis.id/read13644/jangan-kaget-ini-jumlah-pasangan-nikah-beda-agama-di-indonesia?page=2
Pratama, R. B., & Rahadian, T. (2022). 94,5% Permohonan Pencatatan Sipil Nikah Beda Agama Dikabulkan, Ini Datanya. Www.Kumparannesw.Com. www.KumparanNews.com 94,5%25 Permohonan Pencatatan Sipil Nikah Beda Agama Dikabulkan, Ini Datanya
Rusli, S. H., & Tama, R. (2000). Perkawinan Antar Agama Dan Masalahnya. In Pionir Jaya.
Sirait, R. M. (2021). PENCATATAN PERKAWINAN DALAM PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN PERKAWINAN DI INDONESIA MARRIAGE REGISTRATION IN INDONESIA’S MARRIAGE LAW REGULATIONS. Jurnal Juristic, 1(1), 16–23.
Sugiyono. (2017). Metode penelitian: Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung : Alfabeta, 2015.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Ratih Dwi Pangestu, Dedy Muharman
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.